kesehatan

[kesehatan][bsummary]

potensi

[potensi][bigposts]

inovasi

[inovasi][twocolumns]

MEMACU EKOWISATA DAERAH DALAM PERGELARAN FESTIVAL DANAU SENTARUM


Kadesku.com. Lanjak. Berpusat di Kawasan Taman Nasional Danau Sentarum Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar) bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kab. Kapuas Hulu menggelar Festival Danau Sentarum pada 25-28 Oktober 2018. Festival ini mengangkat tema "Memacu Ekowisata Lintas Batas di Jantung Borneo" yang bertujuan untuk mempromosikan daya tarik wisata di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Beragam kegiatan menarik akan digelar selama empat hari. Di antaranya adalah Danau Sentarum Cruise, Parade Perahu Tradisional, Sentarum Ethnic Music Festival, Kontes Arwana Super Red, Karnaval Budaya, Festival Minum Madu, serta Pagelaran Seni Budaya dan Hiburan Masyarakat. Untuk kontes Arwana akan diselenggarakan di Putussibau. Sementara, lomba dan gelaran lainnya akan dipusatkan di Lanjak, terutama di wilayah Danau Sentarum.


Seperti yang dilansir dari laman tribunenews.com (25/10/2018), Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir menyatakan bagi pemerintah daerah Kapuas Hulu Festival Danau Sentarum merupakan salah satu upaya yang strategis dalam peningkatan kunjungan wisatawan di Kapuas Hulu. "Dimana tingkat kunjungan ke Kapuas Hulu terus meningkat sejak pengembangan ekowisata inisiasi pada tahun 2005," ujarnya.
Pada tahun 2005 kata Nasir, menurut data yang ada pengunjung ke Kapuas Hulu sebanyak 112 orang pengunjung dalam negeri dan 86 orang pengunjung dari luar negeri. "Pada tahun 2010 terjadi kenaikan yang cukup signifikan yaitu 1.261 pengunjung dalam negeri dan 325 pengunjung luar negeri," ucapnya.
Menurutnya tahun demi tahun kunjungan ke Kapuas Hulu semakin meningkat, dimana pada tahun 2017 pengunjung dalam negeri meningkat menjadi 3.816 orang, dan pengunjung luar negeri ada 9.070 orang. Jadi peningkatan hingga 36,08 persen untuk wisatawan mancanegara pada tahun 2016 yang berjumlah 6.665 orang.
"Meski terjadi penurunan hingga 14 persen untuk wisatawan Nusantara yang pada tahun 2016 sejumlah 4.436 orang. Para pengunjung ini tentu dengan berbagai kepentingan, baik wisata murni, wisata penelitian, kunjungan kerja baik pemerintah maupun NGO, serta kunjungan bisnis," ujarnya.
Nasir menjelaskan, bagi pemerintah daerah dukungan ini meningkatkan semangat untuk terus melaksanakan kegiatan ini secara rutin, maka keberlanjutan kerjasama dan dukungan dari para pihak seperti saat ini harusnya terus terjalin bagi masyarakat khususnya masyarakat kecamatan Batang Lupar.
"Mari gunakan kesempatan ini untuk menjadi sumber pendapatan dengan aktif dalam industri kreatif seperti warung, tempat penginapan, dan lain sebagainya. Masyarakat harus lebih awal menyadari potensi ekonomi melalui kegiatan ini, jangan sampai didahului oleh orang dari luar," ucapnya.




Sumber :  Admint dan  http://pontianak.tribunnews.com/2018/10/25/buka-festival-danau-sentarum-ini-harapan-bupati-kapuas-hulu?fbclid=IwAR31hd5EZ1ijUHpCJj5bV_GcVDLlYyizAotbkYKoshkv_PjN1s25xpqHVOQ.
doc : fb Albertus Tjiu dan Verasusantisyafa
komentar facebook

No comments:

Post a Comment